 |
| Andika Sanjaya / Scout Indonesia |
Media sosial adalah jembatan internasional. Sebagai contoh, sekolah sepakbola di sebuah desa terpencil dapat terhubung dengan tokoh sepakbola usia dini asal Jepang, Tom Byer. Melalui media youtube, facebook, dan twitter, 21 April 2012, Tom Byer mengirimkan 20 bola kepada anak-anak SSB Putra Mars Karanganyar dari Jepang.
Anak-anak dan pelatih menerima bola di Lapangan Jungke, Karanganyar, Jawa Tengah. Ada sebuah alasan dibalik pemberian bola oleh Tom Byer tersebut. SSB Putra Mars bukan sekolah sepakbola biasa, pelatih dan anak-anak sangat antusias dan bersemangat.
Tujuh tahun, para pelatih tidak menarik biaya harian atau bulanan dari anak-anak. Anak-anak mengeluarkan biaya ketika mengikuti turnamen. Namun, para pelatih terkadang masih mengeluarkan uang untuk menambahi biaya turnamen, perlengkapan turnamen, air mineral, biaya transportasi, dan baju.
Artikel Situs Scout Indonesia, Indonesian Youth Football Publishing Movement, 7 November 2012. Ditulis oleh Andika Sanjaya.
Comments
Post a Comment